Selasa, 25 Maret 2008
Malaysia itu bersih
Pada januari 2007 yang lalu saya mengikuti kegiatan Short Diplomati Practice dari kampus.Kira-kira pada hari kedua tanggal 17 Januari 2007 kami berkunjung ke Sekretariat UMNO Luar Negara di Menara Dato’Onn, Jalan Tun Ismail, Kuala Lumpur, Malaysia. Ketika para peserta sedang berbincang-bincang dengan orang yang berkepentingan disana, saya dan salah seorang teman ingin ke toilet, akhirnya kami pergi sebentar. Di dalam toilet ternyata penuh. Tak lama menunggu kemudian salah seorang wanita keluar dan teman saya masuk. Ketika saya sedang menunggu teman saya dekat dengan wastafel seorang yang keluar tadi ikut berdandan disitu. Dia salah satu staf di secretariat UMNO tersebut, akhirnya terjadi percakapan antara saya dan wanita tersebut.
Wanita : " Nama siapa?"
Saya : " Anita"
Wanita : " Bilamana datang ke Malaysia?"
Saya : " Sorry…??" dalam hati maksud loh??bilamana??i forgot that I was in Malaysia that time. Jadi berusaha untuk mengingat secepat mungkin kesamaan arti bilamana itu dengan bahasa Indonesia. Oh Ya, I guess When!
Mungkin karena wanita itu tau saya sedikit canggung dan heran dengan pertanyaan "bilamana", kemudian wanita itu bertanya lagi. Tapi saya rasa lebih baik saya ditanya menggunakan bahasa Inggris daripada Melayu deh!
Wanita : " Kapan datang ke Malaysia?"
Saya : "2 hari yang lalu."
Wanita : " Bagaimana Malaysia?"
Sambil berpikir cepat, Waduh, susah banget deh jawabnya…berhubung banyaknya masalah yang muncul yang dihadapi oleh kedua Negara dibanding bagusnya mulai dari TKI, perebutan wilayah, ekstradisi dan pengklaiman hasil budaya. Pengennya sih bilang "Biasa aja". Masa gitu…aah..kayanya "bagus" lumayan, tapiii…ga bagus-bagus amat dibanding Amerika n Inggris. Secara pada waktu itu saya tidak membandingkannya dengan Indonesia kalau memakai kata "bagus".
Saya : karena ragunya mencari kata lain "B…bbersih"
Damn, ko malah jawab bersih….!?!?!
Wanita : " bersih??!!", jawabnya kaget dan sambil mengerutkan alis seakan-akan dia tidak terima negaranya dibilang bersih.
Saya merasa dia menganggap wah segini aja dibilang bersih, gimana Indonesia. Tapi dibanding dengan Indonesia memang lebih bersih Malaysia kan??mungkin dia belum pernah ke Indonesia. Seandainya waktu bisa diputar kembali saya tidak akan jawab bersih deh!
Kebetulan dia sudah selesai berdandan dan akan kembali ke ruang kerjanya.
Wanita : " Ok, Anita , c u.."
Saya : " J " just gave nice smile at her…
Wanita : " Nama siapa?"
Saya : " Anita"
Wanita : " Bilamana datang ke Malaysia?"
Saya : " Sorry…??" dalam hati maksud loh??bilamana??i forgot that I was in Malaysia that time. Jadi berusaha untuk mengingat secepat mungkin kesamaan arti bilamana itu dengan bahasa Indonesia. Oh Ya, I guess When!
Mungkin karena wanita itu tau saya sedikit canggung dan heran dengan pertanyaan "bilamana", kemudian wanita itu bertanya lagi. Tapi saya rasa lebih baik saya ditanya menggunakan bahasa Inggris daripada Melayu deh!
Wanita : " Kapan datang ke Malaysia?"
Saya : "2 hari yang lalu."
Wanita : " Bagaimana Malaysia?"
Sambil berpikir cepat, Waduh, susah banget deh jawabnya…berhubung banyaknya masalah yang muncul yang dihadapi oleh kedua Negara dibanding bagusnya mulai dari TKI, perebutan wilayah, ekstradisi dan pengklaiman hasil budaya. Pengennya sih bilang "Biasa aja". Masa gitu…aah..kayanya "bagus" lumayan, tapiii…ga bagus-bagus amat dibanding Amerika n Inggris. Secara pada waktu itu saya tidak membandingkannya dengan Indonesia kalau memakai kata "bagus".
Saya : karena ragunya mencari kata lain "B…bbersih"
Damn, ko malah jawab bersih….!?!?!
Wanita : " bersih??!!", jawabnya kaget dan sambil mengerutkan alis seakan-akan dia tidak terima negaranya dibilang bersih.
Saya merasa dia menganggap wah segini aja dibilang bersih, gimana Indonesia. Tapi dibanding dengan Indonesia memang lebih bersih Malaysia kan??mungkin dia belum pernah ke Indonesia. Seandainya waktu bisa diputar kembali saya tidak akan jawab bersih deh!
Kebetulan dia sudah selesai berdandan dan akan kembali ke ruang kerjanya.
Wanita : " Ok, Anita , c u.."
Saya : " J " just gave nice smile at her…
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar